Berdasarkan beratnya kasus, COVID-19 dibedakan atas beberapa kelompok yaitu tanpa gejala, ringan, sedang, berat dan kritis.
1. Tanpa gejala
Kondisi ini merupakan kondisi teringan. Pasien tidak ditemukan gejala.
2. Ringan/tidak berkomplikasi
Pasien dengan infeksi saluran napas oleh virus tidak berkomplikasi dengan gejala tidak spesifik seperti demam, lemah, batuk (dengan atau tanpa produksi sputum), anoreksia, malaise, nyeri otot, sakit tenggorokan, sesak, kongesti hidung, sakit kepala. Meskipun jarang, pasien dapat dengan keluhan diare, mual atau muntah. Pasien usia tua dan immunocompromised gejala atipikal. Termasuk di dalamnya kasus pneumonia ringan.
3. Sedang / Moderat
Pasien remaja atau dewasa dengan pneumonia tetapi tidak ada tanda pneumonia berat dan tidak membutuhkan suplementasi oksigen Atau Anak-anak dengan pneumonia tidak berat dengan keluhan batuk atau sulit bernapas disertai napas cepat.
4. Berat /Pneumonia Berat
Pasien remaja atau dewasa dengan demam atau dalam pengawasan infeksi saluran napas/pneumonia, ditambah satu dari: frekuensi napas > 30 x/menit, distress pernapasan berat, atau saturasi oksigen (SpO2) <93% pada udara kamar atau rasio PaO2/FiO2 < 300. Atau Pasien anak dengan batuk atau kesulitan bernapas, ditambah setidaknya satu dari berikut ini:
- sianosis sentral atau SpO2 <90%;
- distres pernapasan berat (seperti mendengkur, tarikan dinding dada yang berat);
- tanda pneumonia berat: ketidakmampuan menyusui atau minum, letargi atau penurunan kesadaran, atau kejang.
- Tanda lain dari pneumonia yaitu: tarikan dinding dada, takipnea :<2 bulan, ≥60x/menit; 2–11 bulan, ≥50x/menit; 1–5 tahun, ≥40x/menit;>5 tahun, ≥30x/menit.
5. Kritis
Pasien dengan gagal napas, Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS), syok sepsis dan/atau multiple organ failure.
Tindakan atau perawatan pada pasien COVID-19 diberikan sesuai dengan ringan-beratnya gejala. Bila anda atau kerabat anda dianjurkan untuk isolasi dan perawatan mandiri di rumah, sebaiknya mengetahui hal-hal yang harus dilakukan (Baca : Isolasi dan Perawatan Mandiri di Rumah).
Sumber :
- Protokol Tatalaksana COVID-19 Edisi 1, April 2020, Jakarta
Tindakan atau perawatan pada pasien COVID-19 diberikan sesuai dengan ringan-beratnya gejala. Bila anda atau kerabat anda dianjurkan untuk isolasi dan perawatan mandiri di rumah, sebaiknya mengetahui hal-hal yang harus dilakukan (Baca : Isolasi dan Perawatan Mandiri di Rumah).
Sumber :
- Protokol Tatalaksana COVID-19 Edisi 1, April 2020, Jakarta
Klasifikasi Gejala COVID-19
Reviewed by Andini
on
5/01/2020
Rating:
No comments: